tamanjernih TamJerhttps://tamanjernih.blogspot.com/

Sabtu, 21 April 2018

SEJENAK BERSAMA PEMUDA


Wahai pemuda Islam! Jalanmu penuh rintangan, laut jiwamu dalam tak berhingga. Puasa bagimu merupakan benteng penahan. Tidak seorang pun yang mampu kecuali mereka yang perkasa, terpercaya, penuh waspada serta mawas diri, serius, tangkas, dan rela berkorban. Peliharalah lidahmu, karena tidak ada sesuatu pun yang dapat membuat manusia tersungkur ke dalam api neraka kecuali karena buah mulut mereka sendiri. Jangan berghibah, kendalikanlah matamu dari pandangan was-was al-khonnas

Bukankah kamu tahu bahwa Rasul Saw pernah bersabda: "Siapa yang berpuasa, hendaklah mengendalikan pendengaran dan penglihatannya". Oleh karena itu, jadikanlah ucapanmu berupa dakwah ilallah, pendengaranmu hanya untuk mengingat Allah. Dengan begitu di dalam dirimu terhimpunlah kesenangan dunia dan kebahagiaan dunia dan kebahagiaan akhirat.

Sesungguhnya puasa zhohir ditandai dengan berakhirnya siang, yaitu ketika mulai tenggelamnya matahari di tempat istirahnya. Shoum kembali ke keadaan semula dengan rasa gembira tatkala berbuka. Ini dialami semua orang yang shoum. Akan tetapi puasa orang-orang yang muttaqin yang penuh keikhlasan, tidak berujung. Tidak berakhir dengan ghurub dan tidak dimulai dengan syuruq. Tidak dapat dihitung dengan bilangan jam dan tidak pula mempunyai batas waktu.

Engkaulah pengendali yang terpercaya atas dirimu dan atas diri saudara-saudaramu. Itulah 'amanah' dari ujian itu. Bagaimana seandainya engkau melalaikannya, terlepas dari ceruk hatimu di tengah-tengah bersliwerannya berbagai godaan dan pemikat-pemikat? Apakah akan kau biarkan berlalu dan bahkan terlepas dari dirimu? Tidakkah kau merasa perlu kembali memperhatikan janjimu kepada Allah, yang mendatangkan pahala begitu besar? Ialah amanah puasa yang sebenar-benarnya.

Wahai pemuda yang amil! Kita berpuasa jika telah melihat bulan. Tetapi sesungguhnya yang kuinginkan darimu wahai pemuda, lebih dari sekadar itu, sedikit atau banyak di atas mustawa (level) itu tadi jika memang kamu mampu. Mintalah tolong kepada Maha Pemberi Kemampuan, yang memberi apa saja kepada orang yang dikehendakiNya. Berharap agar engkau sebelum melihat bulan, melihat pencipta dari bulan itu. Sungguh, alangkah tingginya martabat ini, dimana banyak orang yang tak kuasa untuk meraihnya. Tetapi dengan izin Allahjugalah mereka berhasil melampauinya. Jika memang engkau telah berazam (bertekad), maka tawakkallah. Engkau, wahai pemuda!

Jika berpuasa karena melihat bulan, memang akan mendapatkan pahala sebagaimana halnya kebanyakan orang. Akan tetapi, engkau mempersiapkan dirimu dengan shoum itu untuk beramal (bekerja) fi sabilillah, menyebarkan misi(risalah)Nya, mengemban dakwah, serta jihad yang begitu malah lagi mulia. Tempatkanlah segala sesuatunya di jalan Allah, pasti segala kesulitan yang ada akan menjadi ringan, dan agar kau selalu berada di dalam barisanNya.

Aturlah barisan. Pemuda di samping pemuda, pemudi beriringan dengan pemudi, orang tua dengan orang tua. Aku menginginkan sekali agar engkau tidak sampai hanya sekedar melihat bulan, akan tetapi terus dan teruslah melangkah lebih jauh. Bersihkanlah hati dan sinarilah keyakinanmu itu, agar kau dapat menyaksikan pencipta dari bulan itu. Inilah rencana dan tujuan, awal dari akhir. KepadaNya jugalah kita kembalikan segala urusan.

Sesungguhnya berpuasa karena melihat bulan memang betul menurut ibadah. Tetapi berpuasa dengan hati yang bersinar, ruh yang tenang, dan nurani yang cemerlang adalah puncak kekuatan ibadah yang dituntut dari dirimu. Yaitu irodah yang apabila disertai tekad dan ketulusan tujuan, sesaat pun tidak akan pernah menjadi lemah dan pudar. Tak sedetik pun mundur dari kewajiban-kewajiban yang sulit diukur dengan bilangan waktu itu. Irodah yang senantiasa beriringan dengan amal untuk menanggung kesulitan dengan hati yang penuh, bersama melakukan jihad di tengah beragamnya medan-medan jihad; jihadun-nafs, jihad melawan musuh yang zholim.

Dengan melalui jenjang-jenjang jihad tersebut, dengan tangan bila mampu dan dengan lisan bila sanggup, berarti dirimu telah berhasil menjaga keutuhan imanmu. Hingga tak sesuatu pun yang bisa mengikisnya. Adalah sesuatu yang begitu menggembirakan saat kita berbuka, lapar telah terobati, haus telah pergi. Tetapi ada yang lebih dari sekedar itu, lebih menyenangkan dan menggembirakan, yaitu bertemunya diri kita dengan Allah pada hari perhitungan (Yaumul Hisab) kelak. Tidak mungkin dicapai tingkatan ini kecuali oleh orang-orang yang berpuasa karena Allah dan hanya untuk Allah.

Sungguh, aku tidak berbicara dengan telinga kasatmu, tapi aku bicara dengan hati sanubarimu. Dengan persamaanmu yang paling dalam agar rela berkorban di jalan Allah, tanpa mengharap upah dan pamrih. Puasalah, karena Allah menghendakimu untuk berpuasa, hanya itu. Beban ini sungguh berat bagimu, tanggung jawab ini begitu besar, dan hambatannya penuh ranjau serta tingkat kesulitannya begitu tinggi. Tidak akan berhasil dan tidak akan menang terkecuali hatimu telah tergetar untuk hanya mengharap ridho Allah, serta perasaanmu telah terdorong untuk mendapatkan husnul khotimah.

Aku menginginkan pengorbanan yang cukup mahal darimu, di mana kemenangan bagi dienmu tidak akan tercapai tanpa melalui jalan ini. Sungguh, sesungguhnya musuh-musuh Islam akan dengan segala daya upaya ingin menghancurkan segala yang berharga yang ada pada dirimu. Dan aku ingin sekali melihat dirimu berada pada posisi As-Shiddiqie, Syuhada dan Sholihin. Sungguh, apakah ada nilai yang lebih tinggi dari itu? Allah Yang Maha Pemurah mengetahui betul bahwa puasa itu sulit, tidak mungkin dapat dilakukan kecuali oleh orang-orang yang jiwanya bersih dari kotoran-kotoran dan virus.

Karena rahmatNya jugalah Allah memberikan rukhshoh kepada orang yang sakit, orang yang bepergian dan orang yang haidh agar berbuka. Tetapi dengan syarat untuk mengqodhonya bila telah memungkinkan. Demikian alternatif daripada dispensasi yang diberikan Allah, seperti yang tertulis dari firmanNya:"Dan puasa kamu itu lebih baik untuk kamu, jika kamu mengetahui". Berbukalah kamu dengan rukhshohKU, tidak mengapa, karena AKU senang. Manfaatkanlah rukhsohKU sebagaimana engkau melaksanakan azimahKU. Tetapi yang Kuinginkan darimu itu adalah yang lebih baik, lebih utama, lebih mulia dan lebih bermanfaat bagi kamu. Yaitu berpuasa, walaupun syarat-syarat rukhsoh itu telah terpenuhi, terkecuali orang yang haidh, tanpa ada penyakit yang menimbulkan bahaya.

Diprioritaskannya ibadah puasa karena itu lebih baik bagi kita. Di mana letaknya kelebihan-kelebihannya itu? Hanya Allahlah yang tahu, ketika Dia mengakhiri ayat tersebut dengan firmanNya: "Jika kamu mengetahuinya". Yang jelas dan pasti, kita mengakui bahwa yang terbaik itu adalah apa-apa yang dipilihkan Allah untuk kita. Karena hanya Dialah Yang Maha Mengetahui. Tidak ada satu pun yang dapat menyamai dan menyaingiNya. Maka untuk dirimu, pilihlah yang terbaik dan terindah, karena Allah tidak menjadikan kesulitan bagi kita di dalam beribadah kepadaNya. Kewajiban-kewajiban itu dibebankan sesuai dengan kemampuan yang ada pada diri masing-masing. Nah, disinilah medan uji coba itu.

Di depan kita terbentang beberapa tingkatan-tingkatan kemuliaan beserta rangking-rangking penghargaanNya. Silahkan kita akan memilih yang mana, dan dimana kita mau menempatkan diri. Nun di sana ada Syurga Na'im, siapa saja yang memasukinya pasti merasa aman dan nyaman. Ada pula Al-Firdaus, Al-A'la. Dan ada pula syurga yang tak mungkin dapat dilukiskan oleh hanya sekedar pena. Kita saat ini hanya bisa menyebutkan nama-namanya saja, tidak lebih. Ada pun hakekat dari nama-nama yang begitu indah itu masih ada di dalam impian dan harapan. Sejenak saja, aku ingin selalu bersamamu wahai pemuda, di dunia ini banyak sekali hiasan pemikat yang berkaitan dengan tuntutan hidup. Tuntutan mencari popularitas, jabatan, harta dan kesenangan duniawi yang begitu semu dan melenakan. Maka dengan puasa, kuharapkan dirimu mampu untuk menahan semua pemikat-pemikat semu itu. Kembali bersama-sama menegakkan Islam.

Jumat, 20 April 2018

Antara Sabar Dan Mengeluh

Pada zaman dahulu ada seorang yang bernama Abul Hassan yang pergi haji di Baitul Haram. Diwaktu tawaf tiba-tiba ia melihat seorang wanita yang bersinar dan berseri wajahnya.
"Demi Allah, belum pernah aku melihat wajah secantik dan secerah wanita itu,tidak lain kerana itu pasti kerana tidak pernah risau dan bersedih hati."
Tiba-tiba wanita itu mendengar ucapan Abul Hassan lalu ia bertanya, "Apakah katamu hai saudaraku ? Demi Allah aku tetap terbelenggu oleh perasaan dukacita dan luka hati kerana risau, dan seorang pun yang menyekutuinya aku dalam hal ini."

Abu Hassan bertanya, "Bagaimana hal yang merisaukanmu ?"
Wanita itu menjawab, "Pada suatu hari ketika suamiku sedang menyembelih kambing korban, dan pada aku mempunyai dua orang anak yang sudah boleh bermain dan yang satu masih menyusu, dan ketika aku bangun untuk membuat makanan, tiba-tiba anakku yang agak besar berkata pada adiknya, "Hai adikku, sukakah aku tunjukkan padamu bagaimana ayah menyembelih kambing ?"
Jawab adiknya, "Baiklah kalau begitu ?"
Lalu disuruh adiknya baring dan disembelihkannya leher adiknya itu. Kemudian dia merasa ketakutan setelah melihat darah memancut keluar dan lari ke bukit yang mana di sana ia dimakan oleh serigala, lalu ayahnya pergi mencari anaknya itu sehingga mati kehausan dan ketika aku letakkan bayiku untuk keluar mencari suamiku, tiba-tiba bayiku merangkak menuju ke periuk yang berisi air panas, ditariknya periuk tersebut dan tumpahlah air panas terkena ke badannya habis melecur kulit badannya. Berita ini terdengar kepada anakku yang telah berkahwin dan tinggal di daerah lain, maka ia jatuh pengsan hingga sampai menuju ajalnya. Dan kini aku tinggal sebatang kara di antara mereka semua."

Lalu Abul Hassan bertanya, "Bagaimanakah kesabaranmu menghadapi semua musibah yang sangat hebat itu ?"
Wanita itu menjawab, "Tiada seorang pun yang dapat membedakan antara sabar dengan mengeluh melainkan ia menemukan di antara keduanya ada jalan yang berbeda. Adapun sabar dengan memperbaiki yang lahir, maka hal itu baik dan terpuji akibatnya. Dan adapun mengeluh, maka orangnya tidak mendapat ganti yakni sia-sia belaka."
Demikianlah cerita di atas, satu cerita yang dapat dijadikan tauladan di mana kesabaran sangat digalakkan oleh agama dan harus dimiliki oleh setiap orang yang mengaku beriman kepada Allah dalam setiap terkena musibah dan dugaan dari Allah. Kerana itu Rasulullah s.a.w bersabda dalam firman Allah dalam sebuah hadith Qudsi,:
" Tidak ada balasan bagi hamba-Ku yang Mukmin, jika Aku ambil keksaihnya dari ahli dunia kemudian ia sabar, melainkan syurga baginya."

Begitu juga mengeluh. Perbuatan ini sangat dikutuk oleh agama dan hukumnya haram. Kerana itu Rasulullah s.a.w bersabda,:
" Tiga macam daripada tanda kekafiran terhadap Allah, merobek baju, mengeluh dan menghina nasab orang."
Dan sabdanya pula, " Mengeluh itu termasuk kebiasaan Jahiliyyah, dan orang yang mengeluh, jika ia mati sebelum taubat, maka Allah akan memotongnya bagi pakaian dari wap api neraka." (Riwayat oleh Imam Majah)
Semoga kita dijadikan sebagai hamba Tuhan yang sabar dalam menghadapi segala musibah.

Senin, 09 April 2018

Cara Mengenal Antibiotik dan Resistensi Antibiotik

Antimikroba merupakan obat untuk memberantas infeksi yang disebabkan oleh mikroba pada manusia. Sedangkan antibiotik adalah senyawa kimia yang dihasilkan oleh fungi mau pun secara sintetik yang dapat menghentikan perkembangan bakteri dan mikrorganisme lainnya (Utami,2011).

Definisi antibiotik

Antibiotik merupakan salah satu obat ampuh bagi masyarakat untuk mengatasi berbagai penyakit. Antibiotik merupakan obat yang paling sering digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Berbagai macam studi menemukan bahwa sekitar 40-62% antibiotik digunakan secara tidak tepat, contohnya untuk penyakit-penyakit yang sebenarnya tidak memerlukan antibiotik. (Hadi, 2009).
Antibiotik merupakan sebuah substansi kimia yang bisa kita dapatkan dari macam-macam spesies mikroorganisme yang mempunyai kemampuan untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme lainnya. Antibiotik terdapat banyak di alam yang memiliki peranan penting dalam mengatur populasi mikroba dalam air, tanah, kompos, dan limbah.
Antibiotik memiliki susunan kimia dengan cara kerja yang berbeda, maka daro itu antibiotik mempunyai kuman standar tertentu. Dari berbagai jenis antibiotik yang telah ditemukan, hanya beberapa saja yang tidak toksik untuk dipakai dalam pengobatan.

Sejarah antibiotik

Sejarah antibiotik dimulai sejak dahulu kala. Dimulai dari peradaban Yunani dan Aztec dimana digunakannya filix max atau pakis pria dan minyak chenopodi sebagai obat cacing. Dan masih banyak pengobatan-pengobatan tradisional yang menggunakan fitroterapi dengan cara coba-coba. Tetapi, pada abad ke 16 diterapkan pengobatan sifilis pertama menggunakan air raksa (Tjay & Raharja, 2008).
Meskipun demikian, penemuan antibiotik pertama baru terjadi pada tahun 1910 dimana Paul Erlich menemukan antibiotik untuk infeksi mikroba yang disebut sebagai magic bullet. Antibiotik pertama itu merupakan salvarsan untuk melawan sipilis. Penemuan brilian itu kemudian diteruskan oleh Alexander Fleming pada tahun 1928 yang menemukan penisilin. Kemudian, Gerhard Domagk menjadi pembuka jalan bgi penemuan obat anti TB. Tahun 1943, anti TB pertama yaitu streptomycin ditemukan oleh Wakzman dan Schatz. Sesudah itu, antibiotik semakin dikenal (Utami, 2011).
Antibiotik awalnya berasal dari bakteri yang telah dilemahkan. Bakteri tersebut kemudian dapat membunuh bakteri lain yang ada dalam tubuh makhluk hidup. Mikroba terutama jamur adalah penghasil antibiotik yang dapat menghambat atau membunuh pertumbuhan dari mikroba lain (Nastiti,2011).
Namun, bakteri kian resisten terhadap antibiotik seiring dengan berjalannya waktu. Sekitar tahun 1950 muncul jenis bakteri baru yang tidak dapat dilawan oleh penisilin. Tapi berkat inovasi dari para ilmuwan antibiotik baru semakin banyak ditemukan. Tetapi pada akhir 1960, kurangnya penemuan membuat dunia khawatir akan semakin banyaknya bakteri yang resisten terhadap antibiotik. Hingga pada tahun 1999 ilmuan berhasil mengembangkan antibiotik baru namun sedikit terlambat karena sudah banyak bakteri yang resisten (Borong, 2012).

Klasifikasi Antibiotik

Antibiotik bisa diklasifikasikan berdasarkan mekanisme kerjanya, yaitu:
  1. Merusak bagian dinding sel bakteri, antara lain beta-laktam (penisilin, sefalosporin, monobaktam, karbapenem, inhibitor beta-laktamase), basitrasin, dan vankomisin.
  2. Menghambat sintesis protein antara lain, aminoglikosid, kloramfenikol, tetrasiklin, makrolida (eritromisin, azitromisin, klaritromisin), klindamisin, mupirosin, dan spektinomisin.
  3. Menghambat enzim-enzim esensial dalam metabolisme folat antara lain, trimetoprim dan sulfonamid.
  4. Mempengaruhi metabolisme asam nukleat antara lain, kuinolon, nitrofurantoin
Penggolongan Antibiotik berdasarkan daya kerjanya, yaitu:
1. Bakterisid
Antibiotika yang bekerja secara aktif untuk membasmi kuman, seperti sefalosporin, penisilin, aminoglikosida (dosis besar), kotrimoksazol , rifampisin, polipeptida, isoniazid dan masih banyak lagi.
2. Bakteriostatik
Merupakan antibiotik yang tidak bisa memusnahkan kuman, antibiotika bakteriostika ini hanya dapat menghambat atau mencegah pertumbuhan kuman, sehingga pembasmian kuman hanya tergantung pada daya tahan tubuh. Sulfonamida, linkomisin, tetrasiklin, eritromisin, kloramfenikol, trimetropim, makrolida, asam paraaminosalisilat, dan klindamisin termasuk ke dalam golongan ini (Kemenkes, 2011).
Pertumbuhan bakteri biasanya dipengaruhi oleh berbagai jenis zat kimia dalam lingkungan, karena pengaruh zat kimia, maka biasanya bakteri akan seperti bergerak menuju atau bahkan menjauhi zat kimia tersebut. Hal tersebut terjadi apabila bakteri-bakteri tersebut tertarik dan bergerak mengarah pada zat kimia atau biasa disebut chemotaxis positif. Dan apabila sebaliknya, maka biasanya disebut dengan chemotaxis negatif. Apabila terdapat bakteri yang tidak bergerak biasanya disebut chemotropis (Zang, 2007).

Daya kerja antibiotik

Daya kerja antibiotik dikategorikan ke dalam 4 cara, yaitu:
1. Hambatan sintesis dinding sel
Obat antibiotik dapat menghambat sintesis dinding sel dari mikroba, terutama bagi bakteri sefalosporin, basitrasin, penisilin, ristoferin, dan vankomisin.
2. Hambatan fungsi selaput sel
Salah satu contohnya yaitu amfoterisin B, kolistin, nistatin, polimiskin.
3. Hambatan sintesis protein
Hambatan sintesis protein diantaranya yaitu,
  1. Eythromisin
  2. Khlorampenikol
  3. Linkomisin
  4. Tetrasiklin
  5. Neomisin
  6. Streptomisin
  7. Netilmisin
  8. Tobramisi
  9. Makrolida
  10. Klindasimin
  11. Mupirosin
  12. Spektinomisin
4. Hambatan sintesis asam nukleat
Antibiotik yang termasuk ke dalam kelompok ini adalah asam nalidiksat, rifampin, trimetoprin, sulfonamid, primetamin, dan novobiosin (Murray, 1995).
5. Hambatan enzim esensial dalam metabolisme folat
Beberapa antibiotik yang dapat digolongkan sebagai enzim yang bekerja sebagai penghambat enzim esensial dalam metabolisme folat adalah sebagai berikut :

Resistensi Antibiotik

Kemudian, antibiotik dapat menjadi resisten dengan ciri antibiotik tersebut tidak terhambat pertumbuhannya ketika diberikan antibiotik secara sistemik dalam dosisi normal yang semestinya dapat menghambat pertumbuhan bakteri itu. Sedangkan, ada suatu fenomena yang disebut dengan multiple drugs resistance yang merupakan kondisi ketika seseorang resisten terhadap dua atau lebih obat maupun klasifikasi obat. Lalu ada pula cross resistance yang merupakan resistensi suatu obat yang diikuti dengan obat lain meskipun tidak berhubungan (Tripathi, 2003).
Penyebab dari resistensi antibiotik ini terjadi karena penggunaannya yang berlenihan dan irasional. Bahkan, 40% dari penggunaan antibiotik ini dipakai untuk hal yang kurang tepat seperti infeksi virus.
Selain itu, berikut beberapa faktor yang membuat resistensi itu terjadi :
  1. Penggunaan yang kurang tepat
  2. Berbagai faktor yang berhubungan dengan pasien
  3. Peresepan dalam jumlah besar yang tidak terlalu penting
  4. Penggunaan monoterapi daripada menggunakan terapi kombinasi
  5. Perilaku hidup kurang sehat
  6. Adanya infeksi endemic atau pun epidemic
  7. Promosi besar-besaran yang menimbulkan salah persepsi di kalangan orang awam
Tamanjernih n' GudangIlmuFarmasi
"Semoga Bermanfaat"

Selasa, 20 Maret 2018

Cara Memperbaiki Laptop Rusak /LCD Laptop Blank Hitam


Bagaimana caranya??
Untuk solusi cara memperbaiki laptop yang blank ini adalah langkah pertama yang harus kita coba adalah matikan laptop segera, biarkan beberapa menit, selanjutnya hidupkan kembali laptop kamu dan pilih windows dalam keadaan safe mode (biasanya tekan F8, F2, F12 atau yg lainnya, itu tergantung dari laptop kamu) setelah itu pililah menu System Restore, selanjutnya pilih system restore yang telah kamu buat, lalu tekan Ok. Tunggulah hingga prosesnya selesai. Nah..semoga langkah pertama ini dapat mengembalikan laptop kamu kembali kesedia kala :)

Jika masalah tersebut masih muncul berarti kerusakan dapat dipastikan pada bagian hardware laptop tersebut atau dibagian LCD monitor laptop kamu.


Untuk solusi kedua cara memperbaiki laptop yang blank. Gejalahnya Laptop Hidup tapi layar blank. Coba kamu colokkan adaptor daya DC dan tekan tombol power, lalu laptop mulai membuat suara-suara normal, LED bekerja dengan benar, tetapi tidak ada gambar yang muncul di layar. Laptop tidak start dengan benar.

cara memperbaiki laptop blank


Pertama-tama, kita lihat lebih dekat pada layar LCD. Lihat di layar di bawah cahaya terang. Ada kemungkinan bahwa gambar masih di layar tapi sangat samar.



Jika pengamatan menunjukkan tidak ada gambar sama sekali di layar LCD laptop, coba uji laptop dengan menggunakan monitor eksternal. Setelah monitor eksternal terpasang tekan tombol power laptop. Ketika laptop sudah nyala setting ke layar eksternal dengan menekan Fn dan tombol F4 secara bersamaan pada laptop HP, Fn dan tombol F5 pada Laptop Toshiba, Fn dan tombol F7 pada Laptop IBM. Tergantung permintaan laptop anda. Laptop lain dapat menggunakan kombinasi tombol yang berbeda.

Katakanlah monitor eksternal bekerja dengan baik tetapi layar LCD internal tidak ada tampilan sama sekali. Jika itu yang terjadi, masalah Anda bisa berhubungan dengan layar LCD atau kabel video. Juga, pastikan kabel video membuat hubungan baik dengan motherboard dan layar LCD. Coba buka laptop dan perbaiki kedudukan kabel lalu tes lagi.



Jika kedua monitor tidak ada tampilan, berarti masalah tidak terkait dengan layar LCD atau kabel video. Dari pengalaman saya, masalah ini biasanya terkait dengan memori laptop.



Coba buka dan pasang kembali modul memori, mungkin tidak terpasang baik pada slot memori. Cobalah membersihkan kontak pada modul memori dengan penghapus pensil. Coba pindahkan modul memori ke slot yang lain. Cobalah mengganti modul memori dengan modul lain yang masih baik, mungkin modul asli sudah rusak.

Jika Anda memiliki dua modul memori terinstal, anda dapat mencoba melepas satu per satu lalu tes lagi, mungkin salah satu modul rusak. Coba pasang modul memori yang berbeda ke dalam slot memori yang berbeda.

Jika tes memori ini tidak juga berhasil, maka sekarang kita pindah lokasi sebab ternyata ada kerusakan lain

memperbaiki lcd laptop blank


Coba keluarkan battery, hard drive dan DVD Drive dan turn on lagi laptop tanpa komponen tadi.



Juga, cobalah menyalakan laptop dengan monitor eksternal ketika kabel video internal dicabut dari motherboard. Jika laptop start dengan monitor eksternal, tampaknya ada sesuatu yang salah dengan panel layar laptop.

Jika melepas Hard Drive dan DVD Drive, mencabut kabel video tidak membantu, lanjutkan dengan melepas kartu wireless, modem, keyboard.

Jika sampai disini laptop masih bermasalah, sekarang keluarkan Mainboard dari tempatnya dan tes dalam keadaan minim komponen. Gunakan monitor ekxternal.

Lakukan tes seperti gambar di atas. Jika kipas pendingin jalan tetapi tetap tidak ada tampilan, chip vga rusak atau mainboard rusak. Lanjutkan dengan mengganti Chip VGA. Referensi tulisan ini berasal dari tamanjernih@blogspot.com n' http://agussale.com/laptop-mati-dan-cara-mengatasi-masalah.

Semoga bermanfaat...