Assalamu'alaikum wr. wb.
Sebelumnya mari kita bershalawat kepada junjungan kita Rasulullah Muhammad SAW.
Washalaatu wasasalaamu 'aala khairi khalqihi sayyidinaa Muhammadinsayyidil anbiyaa-i wal mursaliin wa 'alaa aalihii washahbihii wasallama. Amma ba'du.
Dengan berpegang pada sunah Rasulullah :
"WAMA 'ARAFA NAFSAHU FAQOD 'ARAFA RABBAHU"
Barang siapa mengenal diri sendiri, sesungguhnya ia mengenal TUHAN.
Yakini bahwa kalimah diatas berlaku universal dan bersifat lintas agama. Karena untuk mengenal diri sendiri adalah hak azasi semua umat.
Masalahnya adalah kita terbentur pada metodenya. Untuk metode yang paling sederhana saja diperlukan keberanian. Apalagi menggunakan metode yang lebih sophisticated. Tentunya diperlukan keberanian yang lebih.
Sebelumnya mari kita bershalawat kepada junjungan kita Rasulullah Muhammad SAW.
Washalaatu wasasalaamu 'aala khairi khalqihi sayyidinaa Muhammadinsayyidil anbiyaa-i wal mursaliin wa 'alaa aalihii washahbihii wasallama. Amma ba'du.
Dengan berpegang pada sunah Rasulullah :
"WAMA 'ARAFA NAFSAHU FAQOD 'ARAFA RABBAHU"
Barang siapa mengenal diri sendiri, sesungguhnya ia mengenal TUHAN.
Yakini bahwa kalimah diatas berlaku universal dan bersifat lintas agama. Karena untuk mengenal diri sendiri adalah hak azasi semua umat.
Masalahnya adalah kita terbentur pada metodenya. Untuk metode yang paling sederhana saja diperlukan keberanian. Apalagi menggunakan metode yang lebih sophisticated. Tentunya diperlukan keberanian yang lebih.
- Hilangkan dari pikiran semua yang berbau kata-nya..yang belum pernah kita rasakan. Hilangkan / kosongkan semua bunyi isi kitab suci Zabur, Taurat, Injil, Al Qur'an, Wedha dan semua kitab ilmu pengetahuan apapun yang ada didalam pikiran.Kata kuncinya adalah. ALLAH SUDAH ADA sebelum semua kitab suci dan kitab ilmu pengetahuan turun kedunia.